Curric
ullum
Modific
ation

  1. Mengintegrasikan kurikululm ke islaman (IT) dengan kurikulum nasional dalam pembelajaran dengan menekankan kepada muatan khusus yaitu literasi, numerasi, leadership dan enterpreunership dalam proses pembalajan.
  2. Menyeimbangkan antara teori dan praktik untuk menanamkan dan memperkuat karakter serta menjadikannya sebagai laboratorium leadership (kepemimpinan) dan enterpreunership (kewirausahaan)

Output Lulusan

shahibul
qur'an

Mahir dan terbiasa membaca Al-Qur'an serta mampu menghafal minimal 6 juz Al-Qur'an

islamis
nasionalis

Berkepribadian Islami dan berjiwa nasionalis

tech
expert

Menguasai sains dasar dan teknologi informasi terkini

ahli
ibadah

Terbiasa melaksanakan ibadah wajib dan sunnah dalam kehidupan sehari-hari

fluently
speaker

Mampu berkomunikasi aktif menggunakan Bahasa Inggris dan Arab

future
leader

Memiliki jiwa kepemimpinan dan kewirausahaan

Ekstraku rikuler

Peserta didik didukung dengan kegiatan ekstrakurikuler sebagai wadah pengembangan potensi peserta didik, dapat memberikan dampak positif dalam penguatan pendidikan karakter. 


Peserta didik diharapkan dapat mengembangkan karakter profil Pelajar Pancasila yaitu : (1) berkebinekaan global, (2) bergotong royong, (3) kreatif, (4) bernalar kritis, (5) mandiri, dan (6) beriman, bertakwa kepada Tuhan YME, dan berakhlak mulia.

testi monial

“SMP IT Permata Bunda memiliki banyak guru yang selalu menemani saya apapun keadaannya. Mereka selalu memahami perasaan murid-muridnya. Saya bangga pernah menjadi bagian dari keluarga besar SMP IT Permata Bunda IBS.”

Ahmad Imami Tauhiedullah

Siswa angkatan V

“Di sekolah ini saya dapat menghafal Qur’an 30 juz.”

Nihal Rahma Salsabila

Siswa angkatan V

“SMP IT Permata Bunda menjadi langkah yang bagus sebagai sekolah alternatif yang mendukung antara keagamaan dan pelajaran umum. Ketika orangtua menitipkan anak-anaknya, orangtua merasa yakin dan memiliki harapan besar anaknya dapat berkembang lebih baik. Sekolah ini juga menjaga amanah tersebut. Kami sudah merasakan perkembangan anak kami. Anak mulai tumbuh karakter pribadinya dan mampu membawa diri. Selain itu, ia mulai berbeda dengan anak-anak pada umumnya, kecerdasan emosional dan spiritual (ibadah) lebih baik. Dari segi komunikasi anak mudah bergaul dengan masyarakat.”

H. Muchlas E. Bastari, SE. MM.

Wali siswa angkatan I